Senin, 27 Januari 2014

Review Film: Fast & Furious 6

Akhirnya, setelah berbagai kesibukan yang harus aku lakukan sejak film ini dirilis tahun 2013, aku akhirnya baru saja bisa menyelesaikan menonton film ini secara utuh di DVD. Volume televisi aku pasang hingga 60; booster untuk souround system pun aku pasang agar menciptakan suasana layaknya bioskop dan... aku menikmati film ini.
Damn, why I'm so late to watch this very cool movies!


Oke. Jika ada orang lain yang belum menonton film ini seperti aku (hiks.. hiks.. kasihan deh dakuh) maka perlu aku beritahu bahwa di film ini mengandung:

N (means nearly Nudity)
S (means nearly Seks)
SP.M (means Sudah Pasti untuk MATURE audience)
V (means Violence .... but really cool)


Di film Fast and Furious 5, kita semua tahu bahwa Dom (that handsome and cute big man in this movies: Vin Diesel) akhirnya hidup berbahagia bersama dengan uang hasil pekerjaan dan keluarga yang dia cintai (adiknya Mia dan iparnya Brian (almarhum Paul Walker). Paul Walker sudah punya baby kecil, cowok, dan tinggal di rumah yang besar. Sementara teman-teman satu tim Dom yang lain juga hidup berfoya-foya dengan harta yagn mereka miliki yang jumlahnya amat sangat besar ($100 million) hingga mereka bisa menghamburkannya tanpa harus khawatir akan kekurangan. Hingga tiba-tiba sahabat polisi mereka yang baru, Hobbs (Dwayne Johnson)  tiba-tiba datang padanya untuk meminta bantuan guna menangkap penjahat kelas paus (bukan lagi kakap) yang melakukan kejahatan yang amat berbeda dari kejahatan yang pernah diketahui oleh kelompoknya Dom. Jadi, bukan lagi kejahatan pencurian mobil, atau obat-obatan terlarang atau apapun; tapi pencurian chips komputer yang bisa dipakai untuk membuat bom yang bisa membumi hanguskan satu kota besar.

Yang namanya penjahat kelas ikan paus, maka semuanya serba canggih.
Mobil yang dipakai: canggih.
Senjata yang dipakai: canggih.
Peralatan komputer yang digunakan: canggih.
Dan bahkan penjahat yang dihadapi: super duper jago.
Dan satu lagi: ada adegan yang amat sangat tidak terduga di film ini dan itu benar-benar mengejutkan (aku selalu suka dengan cerita yang menghadirkan kejutan tak terduga soalnya).
Oh ya, ada Joe Taslim di film ini dan dia bermain sangat baik loh. Benar-benar salah satu mesin pembunuh yang baik.

Jadi, hanya satu kata untuk keseluruhan film ini menurutku: Very very very cool!
BAGUS BANGETTTTTTTTTTTTTTTT

Aku menontonnya dengan hati berdebar-debar. Aku memang selalu tergila-gila dengan film yang ada adegan balap mobilnya. Dan perkelahian yang terjadi antara tokoh penjahat dan tokoh baiknya, luar biasa jempolan. Seru. Seru. Seru.
Aduh. Beneran deh.
Aku suka banget dengan film ini.
Ah.
Kayaknya aku mau nonton lagi deh.
Yupe.
 Aku mau nonton lagi deh.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

jadi, apa pendapatmu teman?

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...